Lolos Beasiswa PPA? Itu Mudah! Siapkan Hal Ini Dari Sekarang.

Posted by : Fahri Tri Setio Selasa, 25 Desember 2018

Haloo Scholarship Hunter. Kamu mahasiswa aktif? Punya Prestasi Akademik & Non-Akademik? Nah Beasiswa PPA itu cocok untuk kamu! Kuy cari tahu apa yang harus dipersiapkan.

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Waah udah lama banget Saya ngga nulis di blog lagi. Ada beberapa alasan dan alasan terkuat adalah karena ribetnya tugas mahasiswa hukum dan aktivitas. Jadi kalau tulisan ini agak sedikit berantakan harap dimaklumi yeee.

Yap sesuai judulnya Saya mau berbagi apa saja yang harus disiapkan jika kalian mempunyai target mendapatkan Beasiswa PPA ini. Alhamdulillah Fahri lolos beasiswa ini di semester 3 tahun 2018, iya atuh kalau ngga lolos Fahri ngga mungkin nulis ini kan. Terima kasih UIN Sunan Kalijaga memberikan rezeki ini.

Eits sabar bentar, mungkin banyak yang bertanya-tanya Beasiswa PPA itu apa. Bener ngga? Jadi Beasiswa PPA itu Beasiswa Peningkatan Prestasi dan Akademik (PPA) dari Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), beasiswa ini di buka setiap awal ajaran baru dan di buka setiap tahun bagi mahasiswa di Indonesia yang berkuliah di Universitas Negeri maupun Universitas Swasta. Jadi kalo mau tau hal apa yang dipersiapkan, kudu baca sampe bawah yoo jangan sampe ada satu paragraft terlewati hahaha. Oia beasiswa ini dananya setiap universitas beda-beda sistem pembagiannya, kalau di kampusku dana langsung cair sekaligus, ada di kampus lain yang ditransfer setiap bulan. Intinya sih sama, yaitu sangat membantu untuk menunjang perkuliahan kita hehe.

Nah ini yang kalian tunggu, persiapan apa saja sejak sekarang sebelum mendaftar Beasiswa PPA. “Proper prior planning, prevents poor performance” – unknow.

1. Main ke Kantor Bidang Kemahasiswaan Kampus Kalian.

Untuk apa? Untuk mengetahui persyaratan berkas apa saja pada tahun sebelumnya. Ini bukan curang kok, tetapi sebuah strategi. Setelah itu jangan difotocopy/difoto dan kalian catat ulang untuk tempel di meja belajar/tempat kalian menyimpan notes yang mudah di lihat supaya tidak lupa.

2. Ketahui Informasi Beasiswa PPA Kategori Kurikuler dan Ekstrakurikuler.

Nah itu pentingnya kalian main ke kantor bidang Kemahasiswaan untuk mengetahui lebih awal. Kalau dikampusku ada 2 kategori itu, nah mungkin setiap kampus bisa sama atau beda. Kalau ada 2 kategori cuma bisa daftar 1 yak, ngga bisa daftar keduanya hahaha.

3. Kalian Masih Berstatus Sebagai Mahasiswa Aktif dan Memiliki IPK 3.00.

Yap salah satu syaratnya yaitu nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK). Kemarin di kampusku kalau kategori kurikuler minimal IPK 3.51 sedangkan untuk kategori ekstrakurikuler minimal IPK 3.01. Kembali lagi untuk mengetahui informasi lebih awal dengan bertanya ke kantor bidang Kemahasiswaan kampus kalian masing-masing, karena bisa saja tiap kampus ada perbedaan.

4. Pastikan Kalian Tidak Sedang Menerima Beasiswa dari Pihak Lain.

Maaf teman-teman jika kalian sedang menerima beasiswa dari pihak lain baik itu Bidikmisi atau apapun kalian tidak bisa lolos walaupun IPK kalian 4.00. Karena persyaratannya seperti itu, jadi akan sia-sia jika kalian tetap memaksa.

5. Daftar Kategori Kurikuler atau Ekstrakurikuler?

A. Tips untuk kalian yang ingin mendaftar kategori Kurikuler:

IPK kalian sebaiknya lebih (dikit/banyak) dari persyaratan minimal, misalkan syarat minimal 3.51 akan lebih bagus jika 3.55 ke atas.
Jangan takut jika IPK kalian pas banget dari syarat minimal. Dengan syarat kalian punya sesuatu berbeda, yaitu memiliki sertifikat TOEIC dari Lembaga Bahasa kampus kalian atau udah punya sertifikat TOEFL ITP/IBT itu lebih bagus malah. Karena dikampusku kategori ini ada syarat punya score TOEIC minimal 400. Temenku IPKnya di pas minimal tapi score TOEICnya 500 dan dia lolos.

B. Tips untuk kalian yang ingin mendaftar kategori Ekstrakurikuler:

IPK kalian mencukupi syarat minimal.
Mempunyai prestasi kejuaraan non-akademik minimal tingkat provinsi dengan bukti sebuah sertifikat. Nah bisa dimulai dari sekarang untuk mengikuti berbagai macam lomba sesuai bakat dan minat kalian. Jika kalian punya banyak sertifikat tapi bingung, pilih yang terbaik aja yaitu dapet Juara atau finalis 10 besar. Syarat batas waktu sertifikatnya tergantung kampus kamu oleh karena diperhatikan baik-baik ya info yang kamu dapat, kalau Saya kemarin disini batas maksimal 1 tahun terakhir sebelumnya sampai di bulan saat dibuka beasiswa ini.
Aktif di kegiatan non-kejuaraan. Nah selain sertifikat kejuaraan, ternyata sertifikat kalian aktif di kegiatan non-kejuaraan juga dipandang nih. Seperti menjadi volunteer di nasional/internasional maupun kepanitiaan acara nasional/internasional dan menjadi peserta International/National Conference dengan bukti sertifikat yak, dll. Kalau bisa yang dilampirkan tingkat tertinggi seperti di Internasional atau Nasional. Di kampusku kemarin khusus tingkat Nasional & Internasional, kembali lagi untuk memperhatikan syaratnya yang ada di kampusmu.

6. Last but Not Least, BERDOA.

Kalian pasti tahukan berusaha tanpa berdoa itu namanya sombong. Karena bagaimanapun manusia hanya bisa merencanakan namun keputusan ada pada Kuasa Tuhan. Legowokan hasilnya dan percaya bahwa Tuhan akan memberikan jawaban yang paling terbaik menurut-Nya untuk untukmu. Kalau lolos selamat kalau belum jangan berkecil hati. Karena masih ada kesempatan di tahun berikutnya (beasiswa ini untuk semester I – semester VII) untuk kamu memperbaiki/meningkatkan berkasmu atau daftar di beasiswa yang lain (rajin-rajin mencari informasi di Akun Akademik kamu atau di internet) mungkin saja menjadi rezekimu.

Oiya Saya lolos beasiswa PPA kategori Ekstrarikuler. Jadi kemarin Saya cuma lampirin 1 Sertifikat kejuaraan yang Juara 1 Duta GenRe tingkat provinsi D.I.Yogyakarta dan 1 Sertifikat kepanitiaan tingkat Internasional sebagai divisi acara. Jadi ngga perlu sertifikat yang banyak-banyak kalau tidak sesuai syaratnya yaah.

Saranku tambahan, diperhatikan baik-baik persyaratan berkasnya jangan sampai ada yang salah/kurang ketika sudah mau mendaftar, kalau ada hal mendesak langsung hubungi pihak Kemahasiswaan atau datang langsung ke kantornya. Pengalamanku kemarin pihak Kemahasiswaan pasti ngasih kamu solusi kok, jadi jangan dipikir sendirian, waktu itu Saya ga bisa hadir di pertemuan Awardee Beasiswa PPA 2018 di kampus untuk pembuatan Buku Tabungan Bank Daerah karena posisi bakal udah di Jakarta sehingga sebelum Saya berangkat ke Jakarta Saya dikasih solusi untuk membuat Buku Tabungannya secara mandiri di kantor pusat Bank Daerah.

Nah sampai di akhir tulisan, harapanku semoga tulisan ini memberikan manfaat buat kalian dan memberikan sedikit gambaran/persiapan untuk mendaftar Beasiswa PPA. Jangan lupa di bagikan ke kerabat/keluarga yang sekiranya membutuhkan informasi ini. Mohon maaf bila Fahri ada salah kata ya, terima kasih sudah membaca sampai akhir.

Saya terbuka banget kalau ada yang ingin ditanyakan bisa lewat komentar di bawah atau via DM di Instagram (fahritrisetio).

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.